Desa Bumi Sari Menggelar CFD yang Dipusatkan di Jalan Swadhipa Dusun II

LAMPUNG SELATAN

Natar, lampungvisual.com-
Desa Bumi Sari, Kecamatan Natar menggelar Car Free Day (CFD) yang dipusatkan di Jalan Swadhipa Dusun II Desa Bumi Sari, Minggu (13/1/2019).
Acara yang digagas Kepala Desa Bumi Sari Supriyono itu, bertujuan untuk mensosialisasikan kepada masyarakat, khususnya di Desa Bumi Sari untuk menurunkan ketergantungan masyarakat terhadap kendaraan bermotor.
Acara yang baru kali pertama digelar itu, turut dihadiri Ketua Tim Penggerak PKK Lampung Selatan (Lamsel) Winarni Nanang Ermanto, Plt. Kadis Pemuda dan Olahraga Lamsel Ariswandi, serta Camat Natar Koharudin.
Pantauan tim ini, antusiasme masyarakat untuk mengikuti kegiatan tersebut terlihat sejak pagi. Selama berlangsungnya acara kawasan Jalan Swadhipa ditutup mulai pukul 06.00 WIB hingga pukul 10.30 WIB.
Kepala Desa Bumisari Supriyono mengatakan, CFD merupakan budaya baru bagi masyarakat sebagai ajang bersosialisasi dan juga sebagai sarana kesehatan jasmani yang bebas dari polusi.
Menurutnya, pertumbuhan jumlah kendaraan bermotor yang semakin meningkat membuat udara semakin terdampak polusi.
“Melalui Car Free Day, memberikan ruang bagi warga untuk merasakan kembali udara segar tanpa asap kendaraan. Mengingat kawasan Desa Bumi Sari ini sudah seperti Kota Bandar Lampung,” kata Supriyono.
Selain bebas dari kendaraan bermotor, CFD tersebut juga diiisi dengan berbagai kegiatan seperti atraksi freestyle bola, tenis meja, pertunjukan karate, wisata kuliner, pertunjukan musik dan acara senam bersama yang diikuti seluruh elemen masyarakat setempat.
“Melalui kegiatan ini juga akan melahirkan ide-ide kreatif dari masyarakat yang biasanya tidak bisa dilakukan disaat tertentu. Maka kedepan ini (CFD) akan menjadi agenda rutin yang akan dilaksanakan di minggu kedua setiap bulannya,” katanya.
Sementara, Ketua Tim Penggerak PKK Lamsel Winarni sangat mengapresiasi kegiatan itu.

Baca Juga:  Posko Kobar Lamsel Bagikan 500 Bantal Untuk Pengungsi

Dia mengatakan, kegiatan yang positif itu perlu digiatkan setiap bulannya, selain sebagai ajang silahturahmi antar warga juga sebagai wahana baru bagi masyarakat dalam berperilaku hidup sehat.
“Karena dalam Car Free Day ini masyarakat bisa leluasa berinteraksi dan melakukan berbagai kegiatan seperti senam, bermain dengan teman, saudara. Untuk saya berharap kedepan kegiatan ini bisa terus di laksanakan disetiap desa yang ada di Lampung selatan,” ujar Winarni.
Untuk menambah kemeriahan acara Car Free Day tersebut, pihak penyelenggara kegiatan juga membagikan kupon kepada para peserta dan langsung akan diundi untuk mendapatkan hadiah door prize menarik, bagi peserta yang beruntung. (Ari/Kmf)
Sumber   : SP
Editor     : GS

 928 kali dilihat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.