Lampung Tengah: lampung visual.com-
Kapolres Lampung Tengah AKBP I Made Rasma, S.Ik, M.Si memimpin upacara dimulainya Operasi Zebra Krakatau 2019 di lapangan Polres Lampung Tengah, serentak seluruh Wilayah Indonesia, hari Selasa (22/10/2019) Pukul 08.00 WIB.
Upacara dihadiri Komandan Kodim Lampung Tengah 0411 Letkol Czi Burhannudin, SE, M.Si Kajari atau yang mewakili Dishub, PJU Polres Lampung Tengah, Kapolsek Jajaran Polres lampung, satu Pleton Tengah, Perwira serta Peserta Upacara terdiri dari satu Pleton TNI Kodim 0411 Lampung Tengah, Satu Pleton Brimob Batalyon Gunung Sugih, Satu Pleton Sabhara, satu Pelton Lalu Lintas, Satu Pleton Gabungan Staf, Satu Pleton Gabungan Bhabinkamtibmas Polsek, Satu Pleton Intelkam, Satu Pleton gabungan Reskrim dan Reserse Narkoba, Satu Pleton Dinas Perhubungan, satu Pleton Satpol PP Lampung Tengah.
Dalam Amanatnya Kapolres Giat Apel gelar Pasukan Operasi Zebra serta dalam rangka menciptakan Pasca Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden serta untuk meningkatkan Kesadaran dan kepatuhan Masyarakat dalam berlalu Lintas serta Sinergitas kepada Stake Holders yang terjalin selama ini dapat ditingkatkan.
“Kegiatan Operasi Zebra ini berlangsung selama 14 hari dimulai dari tanggal 23 Oktober 2019 S/d 5 November 2019 dengan cara bertindak menegakkan hukum disertai Preemtif dan preventif secara selektif prioritas,”katanya.
Sasaran yang dalam Operasi Zebra adalah Surat – Surat Kelengkapan SIM, STNK yang sesuai dengan TNKB, Pengendara R2 Menyalakan Lampu di siang Menggunakan Helm, Kendaraan Melanggar Muatan,”Pengemudi yang memiliki Sim tidak sesuai dengan Peruntukannya, Pengemudi melanggar Rambu – rambu dan Peraturan lalu Lintas serta UU Nomor 22 tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan angkutan jalan Raya,”ujarnya.
Serta perbandingan kecelakaan lalu lintas tiap Tahun agar menurun berarti kesadaran berlalu Lintas meningkat serta dengan mengedepankan 3S (Senyum, Sapa dan Salam).
“Dalam melaksanakan tugas dengan ikhlas, utamakan keselamatan dalam menjalan tugas, hindari perbuatan kontra produktif yang dapat merusak Citra Polri, dan laksanakan Tugas sesuai dengan baik dengan berpedoman pada UU yang berlaku,”tutupnya.
Penulis: (iswan )
Editor: Basri
921 kali dilihat
