“Para young entrepreneurs, sudah waktunya bertransformasi ke tapak well-digitalized young sosiopreneurs,” ujar Andi menanggapi. Andi Desfiandi lah pria dibalik sukses –eks dua periode rektor 2006-2015 saat masih bernama Institut Bisnis dan Informatika/IBI hingga kini berganti telah nama menjadi — IIB Darmajaya, dalam mengintroduksi dan break down konsepsi technopreneurship menjadi keniscayaan silabus kurikulum pendidikan.
Pengusaha cum filantrop, Ketua Yayasan Alfian Husin yang menaungi TK-SDI Pelangi, SD-SMP-SMA Darma Bangsa, IIB Darmajaya, RSIA Belleza, LBH Darmapala, Darmajaya Corp, Kedamaian Mansion, Emerald Hill Residence, Perum d’Hasanah, dan Ponpes Modern Annida itu tak kalah optimistis.
Bahwa pascapandemi kelak, para pengusaha termasuk para pengusaha muda di Lampung bakal mempunyai deformasi mental baru.
“Mental baja. Pandemi ini pembuktiannya. Pascapandemi nanti, pelaku usaha termasuk pengusaha pembelajar, yang ambil banyak hikmah pembelajaran dari anatomi kegiatan usaha di masa sulit, akan banyak memaksa diri lebih cepat lagi beradaptasi berusaha pada segala kemungkinan situasi. Lengah akan kalah, cepat akan melesat. Karenanya selain tekun cermat, pengusaha muda juga jangan alergi perubahan pesat peradaban. Saya mengucapkan selamat atas suksesnya Musda HIPMI, saya ucapkan selamat bekerja ya,” bentang dia, Kamis pagi (1/4/2021).