Lampung Utara, lampungvisual.com
Pemerintah Daerah Lampung Utara menginstruksi jajaran, mulai dari kecamatan, sampai kelurahan desa untuk menghimbau masyarakat bersih – bersih lingkungan dengan cara bergotong – royong memasuki musim penghujan.
Seperti saat ini, guna mengantisipasi kejadian banjir yang sering menyelimuti dikala hujan tiba. Dan untuk musim penghujan kali ini, diprediksi akan mengalami peningkatan intensitas karena mulai dari awal sudah relatif tinggi. Dibuktikan dengan hujan deras, menyelimuti hampir diwilayah kabupaten setempat beberapa pekan belakang.
Sehingga dihimbau bagi masyarakat, untuk bergotong – royong membersihkan lingkungannya. Minimal yang berada dekat, selain itu penguatan terhadap jajaran.
Mulai dari tingkatan rukun tetangga, RT, Rukun Warga, RW atau lingkungan, lurah, kepala desa, dan camat.”Kita minta kepada lurah, ketua RT, ketua RW atau Kadus untuk turun langsung menghimbau warga agar dapat bergotong – royong membersihkan lingkungannya masing – masing. Sebab apa? Dapat menimanilisir kejadian banjir, yang biasa datang dikala musim penghujan tiba,” kata Wabup Lampura, Ardian Saputra, Kamis (7/12/2023)
Menurutnya dalam mengantisipasi berbagai kejadian dikala musim penghujan, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan dinas/ instansi terkait dalam upaya antisipasi. Termasuk dinas lingkungan hidup, agar dapat pro aktif melaksanakan berbagai upaya mendukung program gotong – royong bersih – bersih lingkungan dengan masyarakat tersebut.
“Jadi bukan hanya sekedar surat kita berikan, tapi menginstruksikan langsung turun memberi himbauan atau bahkan membantu. Termasuk di antara DLH, kita minta bantu masyarakat ikut serta membersihkan lingkungan dengan gotong – royong,” terangnya.
Sehingga, apa yang menjadi harapan dapat terwujud. Dalam upaya mengantisipasi kejadian banjir, dikala musim penghujan tiba.
“Ya termasuk nanti dalam hal penanganan, sesudah pulang dari DL ini saya mengumpulkan mereka untuk mengkoordinasikan ini,” tambahnya.
“Jadi program ini, bukan hanya lipsing semata. Melainkan aksi nyata guna mengurangi dampak bencana yang akan tiba, disaat musim penghujan datang,” pungkasnya.
(Andrian Folta)
408 kali dilihat
